Pentingnya Coaching untuk Fresh Graduate

Artikel | 27 Maret 2023 02:56 wib

UNAIR NEWS – Menyusun karier masa depan khususnya bagi fresh graduate adalah hal yang sangat penting. Pasalnya, dengan menyusun karier, para fresh graduate akan lebih mudah dalam mengembangkan karier jangka panjang di masa depan. Namun sayangnya, tidak sedikit para fresh graduate yang masih merasa kebingungan dalam urusan karier.

Menanggapi hal tersebut, Direktorat Pengembangan Karier, Inkubasi Kewirausahaan, dan Alumni (DPKKA) UNAIR kembali menggelar webinar Airlangga Career and Internship Club. Dengan bertajuk The Power of Coaching, webinar yang dilaksanakan secara daring pada Kamis (16/3/2023) itu turut mengundang Dessy Emastari Prihatiningtyas, Group Head of Human Capital Management PELINDO.

Dalam pemaparannya, Dessy menjelaskan, coaching adalah metode pembinaan yang dilakukan antara mitra (coachee) dengan coach (pelatih) dalam proses pemikiran dan kreativitas yang menginspirasi untuk memaksimalkan potensi, baik secara pribadi maupun secara profesional.

Lebih lanjut, Dessy menuturkan bahwa coaching merupakan hal yang sangat penting dalam menyongsong karir masa depan. “Coaching juga mampu melatih dan membantu seseorang dalam menangani situasi-situasi sulit, khususnya berkenaan dengan karier,” katanya.

Coaching, ujar dia, sama sekali berbeda dengan program mentoring, meski seringkali dianggap sama oleh masyarakat umum. “Coaching itu bukan mentoring, ya, beda. Bukan juga counselling, consulting, ataupun training,” katanya. “Beda dengan mentoring, kalau coaching ini orientasinya lebih ke arah jangka panjang,” imbuh Dessy.

4 Mindset Coaching

Setidaknya terdapat empat mindset utama yang harus dibangun dalam coaching. Pertama yaitu fokus pada client, memiliki curiosity yang tinggi, berhati-hati dalam berkata, serta senantiasa membantu client untuk mencari peluang-peluang baru.

Selanjutnya, Dessy juga memaparkan bahwa dalam proses coaching, perkembangan hasil seorang coachee (mitra yang dilatih) meliputi penentuan goal (tujuan), reality (kenyataan), options (pilihan), dan kemauan untuk melangkah ke depan. Melalui tahapan-tahapan tersebut, pada akhirnya seorang coachee dapat memaksimalkan potensi dirinya serta mampu menentukan langkah yang akan diambil selanjutnya, khususnya dalam hal karier.

Pada akhir, Dessy juga menegaskan bahwa program coaching ini sangat beragam, baik dari segi pilihan program maupun manfaatnya. Oleh karena itu, penting bagi para fresh graduate untuk mulai memikirkan untuk mengikuti program coaching.

“Untuk coaching sendiri ada banyak manfaatnya, seperti halnya coaching di bidang karier, kehidupan, bisnis atau wirausaha, dan masih banyak lagi,” pungkasnya. (*)

Penulis: Yulia Rohmawati

Editor: Binti Q. Masruroh